TOGEL88 – Lenovo disinyalir tengah mempersiapkan model baru untuk konsol game portabel (handheld) Lenovo Legion Go.
Hal ini terungkap di situs resmi Lenovo Global, tepatnya dalam halaman pertanyaan yang sering ditanyakan (FAQ) untuk produk Lenovo Legion Go. Kini, halaman tersebut sudah dihapus.
Deskripsi konsol handheld tersebut menyebutkan bahwa ukuran layar Legion Go dibagi menjadi dua, yakni 7 inci dan 8 inci.
Layar ini disebut menghadirkan pengalaman yang lebih baik (immersive) untuk gaming dan konten multimedia, sambil mempertahankan desain yang ringkas.
Sebagai perbandingan, Legion Go yang sudah dirilis di pasaran memiliki panel berukuran 8,8 inci. Panel ini lebih besar dibanding Steam Deck OLED dengan ukuran layar 7,4 inci, Asus ROG Ally X seluas 7 inci, dan MSI Claw seluas 7 inci.
Dengan kata lain, ada kemungkinan Lenovo sedang mempersiapkan Legion Go terbaru dengan penurunan spesifikasi, termasuk ukuran layar.
Selain ukuran layar, deskripsi halaman produk Lenovo Legion Go juga menyinggung kehadiran port HDMI dan sistem pendingin kipas ganda. Padahal, kedua fitur tersebut absen di konsol Legion Go yang sudah dipasarkan.
Dengan kehadiran port HDMI, pengguna bisa menghubungkan konsol Lenovo Legion Go baru ini ke monitor atau televisi dengan port yang sama.
Sementara itu, kipas ganda ini kemungkinan dapat membuat suhu konsol tetap terjaga meski menjalankan game yang berat. Kipas mencegah perangkat menjadi terlalu panas (overheat), dan bisa memperpanjang usia penggunaan Legion Go.
Di luar itu, belum ada informasi terkait spesifikasi Lenovo Legion Go terbaru. Lenovo pun belum mengonfirmasi kehadiran perangkat gaming teranyarnya ini.
Karena Lenovo berencana untuk menawarkan perangkat handheld terbaru mereka, sebagai konfigurasi terbaru dari produk yang sudah ada, ada kemungkinan Lenovo tidak meningkatkan prosesor dan perangkat internal lainnya.
Spesifikasi Lenovo Legion Go
Lenovo Legion Go merupakan konsol gaming handheld berbasis Windows 11, sehingga perangkat ini bisa dibilang merupakan komputer (PC) mungil.
Perangkat ini memiliki wujud fisik yang mirip dengan Nintendo Switch, karena memiliki layar yang diapit oleh dua controller.
Secara desain, Legion Go dibekali layar Quad HD Plus IPS berukuran 8,8 inci, dengan resolusi 2.560 x 1.600 piksel dan refresh rate hingga 144 Hz. Panel ini menawarkan rasio layar 16:10, tingkat kecerahan maksimum 500 nits, dan gamut warna 97 persen DCI-P3.
Konsol game Windows Lenovo Legion Go ini memiliki dimensi 40,7 mm x 298,83 mm x 131 mm dengan bobot 854 gram (termasuk controller).
Soal performa, Lenovo Legion Go ditenagai prosesor AMD Ryzen Z1 Extreme. Prosesor ini memiliki kecepatan clock dasar 3,30 GHz dan kecepatan clock boost mencapai 5,10 GHz, sebagaimana dikutip KompasTekno dari GizmoChina, Minggu (11/8/2024).
Konsol game Windows ini dibekali RAM 16 GB (LPDDR5X) dan pilihan storage SSD yang mencakup 256 GB/512 GB/1 TB (PCIe 4.0, NVMe M.2 2242). Bila dirasa kurang cukup, pengguna bisa memperluas storage dengan kartu microSD hingga 2 TB.
Pada sektor daya, Lenovo Legion Go ditopang baterai 49,2 WHr yang didukung teknologi pengisian cepat Super Rapid Charge.
Lenovo tidak mengumbar berapa besaran output daya teknologi tersebut, tetapi mereka mengeklaim baterai konsol portabel ini dapat terisi 70 persen dalam 30 menit.
Fitur pendukung lainnya mencakup dual port USB-C, USB 4.0, DisplayPort 1.4, Power Delivery 3.0, Legion Space, Bluetooth 5.2, Wi-Fi 6E, headphone jack 3,5 mm, dan masih banyak lagi.
Di Indonesia, Legion Go dijual dengan harga Rp 13.499.000 dan bisa dibeli di sejumlah marketplace serta rekanan Lenovo di seluruh penjuru Tanah Air.